Tak ayal
lagi penggunaan antibiotik sangatlah diperlukan, apalagi jika tubuh terserang
penyakit. Tentunya membutuhkan antibiotik agar tubuh kembali ke keadaan semula
(sehat). Baik anak-anak maupun orang dewasa sering menggunakan antibiotik untuk
keperluan penyakit mereka.
Namun,
menurut studi terbaru yang telah dilakukan menyimpulkan bahwa antibiotic dapat
menyebabkan seseorang beresiko tinggi terkena penyakit diabetes. Hal ini dikarenakan
antibiotik tersebut tidak hanya membunuh bakteri jahat dalam tubuh, melainkan
bakteri baik juga dapat ikut terbunuh gara-gara antibiotik.
Seperti yang
dikemukakan di Daily Mail, bahwa bakteri baik yang ada didalam tubuh akan
hilang disebabkan antibiotik yang dikonsumsi mempengaruhi kemampuan tubuh untuk
menyerap gula dan mengganggu metabolisme tubuh sehingga tubuh menjadi rawan
beresiko terkne diabetes. Seorang pasien yang mendapatkan antibiotik lebih dari
5 kali maka akan beresiko terkena diabetes sebesar 53%. Bayangkan, 50% lebih
tinggi. Itu artinya 50:50.
Menurut dr
Kristian Mikelsen, bakteri baik yang tidak sengaja dibunuh oleh antibiotik
dapat mempengaruhi kinerja tubuh dalam penyerapan gula, serta mengganggu sistem
metabolisme. Tak ayal resiko terkena diabetes pun akan semakin tinggi.
Angka ini
mendapatkan sorotan dari beberapa ahli, khususnya Prof. Judi Lindsay dan Prof
Mark Wilcox yang menggaris bawahi untuk pengurangan resep antibiotik. Agar
tidak disalahgunakan dan menyebabkan resiko penyakit berbahaya lainnya.
No comments:
Post a Comment