Penyakit diabetes melitus merupakan salah satu penyakit mematikan
yang ada di dunia. Penyakit ini turut menyumbang banyak pasien yang meninggal.
Dan yang lebih mengerikannya lagi adalah penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi
yang sewaktu-waktu dapat timbul karena kurangnya perawatan terhadap penyakit
yang diderita. Sehingga tentu bagi kita antisipasi sebelum terkena adalah hal
wajib. Jangan sampai terlambat dan sudah divonis memiliki penyakit ini.
Menurut sumber wikipedia, di Indonesia sendiri pada tahun 2013 sudah
memiliki sekitar 8,5 juta penderita diabetes. Dengan jumlah tersebut negara
Indonesia menempati urutan ke 4 negara dengan populasi penderita diabetes
terbesar di Asia, dan nomor 7 di Dunia. Coba bayangkan, berarti banyak sekali
masyarakat Indonesia yang sudah terkena diabetes.
Bahkan angka tersebut diprediksi akan meningkat menjadi 12 juta
penderita di tahun 2020. Sungguh angka yang tidak main-main. Banyak kasus
dimana penderita diabetes melitus mengalami komplikasi yang dapat menambah
panjang daftar perawatan yang harus dilakukan. Sehingga bagi kita yang masih
memiliki kesehatan, jangan anggap remeh penyakit ini. Cegah sebelum diri dan
keluarga kita terkena.
Diabetes melitus adalah
Diabetes melitus adalah penyakit yang disebabkan ketidak mampuan
tubuh dalam memanfaatkan insulin. Itu jawaban menurut wikipedia yang saya baca.
Sedangkan untuk simpelnya adalah penyakit diabetes melitus adalah sebuah
penyakit dimana organ pankreas tidak mampu mengubah atau sedikit mengubah gula
dalam darah yang seharusnya dijadikan sebuah energi.
Nah, penyebab untuk gagalnya organ pankreas dalam mengolah gula
menjadi energi ada beberapa diantaranya pola makan yang tidak sehat, kurang
bergerak, kurang istirahat, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Secara umum, seseorang akan terkena diabetes apabila mendapatkan
tanda-tanda. Beberapa tanda-tanda diabetes yang harus anda ketahui :
-
Sering mengompol pada waktu
tidur, ini terjadi baik pada anak-anak maupun dewasa.
-
Muntah dan nyeri lambung
-
Sering merasa kelelahan
-
Merasa haus berlebih
-
Kehilangan berat badan secara
drastis
-
Memiliki rasa lapar yang sangat
-
Kehilangan konsentrasi
-
Pandangan mulai kabur
-
Penyembuhan luka yang lambat
Obat diabetes melitus
Untuk obat diabetes melitus sendiri dapat dibagi menjadi 2, yaitu
kimia ataupun herbal. Untuk yang kimia biasanya berdasarkan rekomendasi dari
dokter tempat anda sebelumnya diperiksa. Karena jenis obat diabetes cukup
banyak. Dan hal tersebut harus disesuaikan dengan kondisi tubuh anda karena
setiap obatnya memiliki efek yang berbeda-beda.
Untuk yang herbal, ketika saya mencari di internet cukup banyak yang
membahasnya, mulai dari sambiloto, daun insulin, yogurt, kayu manis, pare, dll.
Yang jelas segera tuntaskan penyakit diabetes melitus anda agar
tidak terjadi komplikasi, syukur-syukur bisa sembuh total dan anda dapat
beraktivitas tanpa adanya gangguan dari penyakit ini. Saya yakin setiap dari
kita menginginkan sehat. Untuk itu jaga baik-baik tubuh kita, gunakan waktu
yang ada untuk selalu memberikan yang terbaik untuk tubuh seperti berolahraga,
makan makanan yang bergizi, cukup istirahat, dll. Semoga artikel ini dapat
bermanfaat untuk kita semua.
No comments:
Post a Comment