Mitos dan Fakta Mengenai Penyakit Diabetes Melitus

Mitos Dan Fakta Seputar Diabetes

Di berbagai tempat ataupun di berbagai sendi kehidupan kita tentu tidak lepas dari yang namanya mitos dan fakta. Banyak beredar berita yang sebenarnya mitos namun orang tetap mempercayainya. Ada uga fakta yang mungkin jarang diketahui oleh orang lain.

Begitu pun pada penyakit diabetes mellitus. Ada banyak sekali mitos dan fakta yang beredar. Nah, untuk mengetahui apakah informasi yang kita terima mitos atau fakta, maka sebaiknya kita perlu banyak belajar. Salah satunya saya mencoba untuk memberikan pengetahuan mengenai hal tersebut.

Ada banyak informasi yang saya dapatkan mengenai hal ini. Untuk pembahasan yang pertama saya akan mencoba berbagi mitos dan fakta yang saya dapatkan dari website webMD. Rinciannya adalah sebagai berikut.

Mitos 1 : Terlalu banyak makan gula dapat menyebabkan seseorang terjangkit diabetes

Sampai saat ini penyebab pasti diabetes masih belum dapat dipahami. Namun, menurut hasil pengamatan yang dilakukan oleh para ahli, mereka mengambil kesimpulan bahwa salah satunya adalah faktor genetic.

Lalu bagaimana dengan mengonsumsi banyak gula? Apakah kita dapat langsung terkena diabetes. Jawabannya adalah tidak.

Jika anda makan gula dalam jumlah banyak, maka tidak otomatis hal tersebut menyebabkan anda terkena diabetes. Sebaliknya, diabetes dapat timbul dikarenakan organ pancreas kita mengalami gangguan sehingga tidak dapat bekerja secara optimal atau bahkan gagal.

Mitos 2 : Terlalu banyak aturan dalam diet diabetes

Aturan sesungguhnya yang perlu anda ketahui adalah, pilihlah makanan yang sesuai dengan aktivitas anda kemudian konsumsilah obat yang sesuai dengan anjuran dokter anda. Hal tersebut dilakukan agar kadar gula darah dapat mendekati normal.

Baca Juga : Apakah Harus Menerapkan Diet Ketat?

Mitos 3 : Karbohidrat Buruk Bagi Penderita Diabetes

Bukan seperti itu. Justru karbohidrat dibutuhkan oleh mereka para penderita diabetes. Karbohidrat malah menjadi pondasi untuk diset sehat dalam menu diabetes. Namun tetap dalam pengawasan untuk takaran konumsi perharinya.

Jenis karbohidrat yang baik adalah seperti buah-buahan yang mengandung serat, sayuran, dan roti gandum.

Mitos 4 : Protein lebih baik Daripada Karbohidrat Untuk Penderita Diabetes

Benarkah seperti itu? Tidak. Jika terlalu banyak protein juga akan menyebabkan masalah seperti penyakit jantung. Dalam diet diabetes dianjurkan untuk konsumsi protein sebanyak 15-20% dari total kalori yang dimakan setiap harinya. Jadi bukan protein lebih baik daripada karbohidrat.

Mitos 5 : Selama ada obat diabetes, penderita bebas makan apa saja

Makanan untuk penderita diabetes tetap harus diatur bagaimanapun juga. Karena obat diabetes hanya bekerja jika sesuai dengan dosis atas anjuran dari dokter. Jika penderita diabetes ingin meningkatkan konsumsi obat untuk menyeimbangkan kadar gula darah akibat mengonsumsi makanan malah akan berakibat buruk.

Mitos 6 : Pantang Untuk Memakan Makanan Favorit

Tidak ada pantangan dalam memakan makanan favorit bagi penderita diabetes. Berikut tips yang dapat kami bagikan untuk anda.

-          Ubah cara penyajiannya menjadi lebih sehat seperti direbus misalkan

-          Kurangi porsi dari makanan favorit untuk mengendalikan gula darah dalam tubuh

-          Mengubah makanan yang biasanya dikonsumsi

Mitos 7 : Penderita Diabetes Pantang Makanan Penutup

Sama seperti mitos no 6, anda dapat menyiasatinya dengan :

-          Menggunakan buah-buah segar, tentu itu lebih baik bagi kesehatan tubuh anda

-          Mengurangi porsi untuk makanan penutup, berarti anda masih boleh menyantap makanan penutup selama porsinya tidak berlebihan.

-          Menggunakan pemanis buatan, tentu dengan kadar yang lebih sedikit

Mitos 8 : Pemanis buatan dapat membahayakan penderita diabetes

Tidak, selama penggunaannya wajar. Pemanis buatan jauh lebih manis dibandingkan dengan gula dengan takaran yang sama. Untuk itu penggunaan pemanis buatan cukup sedikit saja untuk mendapatkan rasa manis yang kita inginkan. Konsumsi kalori pun lebih sedikit dibandingkan dengan menggunakan gula

Mitos 9 : penderita diabetes memiliki menu khusus mereka sendiri

Sebenarnya menu khusus bagi para penderita diabetes tidak ada. Makanan yang sehat untuk non-diabetes dapat digunakan untuk mereka yang diabetes. Perbedaannya hanyalah mereka yang sudah terkena diabetes diharapkan mengontrol dan memonitor makan yang dimakan. Dimana jumlah protein, kalori, lemak, karbohidrat sesuai dengan saran dokter.

Mitos 10 : menu diet adalah yang terbaik bagi penderita diabetes

Bukan hanya karena dilabeli “diet” maka makanan tersebut menjadi lebih baik bagi penderita diabetes. Justru, makanan tersebut lebih malah karena benar-benar disesuaikan dengan kondisi tubuh. Lebih baik jika anda dapat mempersiapkan makanan sendiri. Itu jauh lebih murah dan anda dapat belajar disana. Semua makanan boleh, asalkan dalam pemilihannya sesuai dengan kalori yang anda butuhkan sehingga kadar gula dalam darah tetap stabil. 

Baca Juga : Renungkan Fakta Mengenai Diabetes ini

Untuk mitos dan fakta yang selanjutnya saya ambil dari website lokal (Indonesia) dimana informasi yang mereka dapatkan berasal dari pakar diabetes Prof Dr Agung Pranoto,. Dr., MSc., SpPD-KEMD, Finasim. Apa saja mitos dan fakta yang bisa kita dapatkan? Berikut penjelasannya.

Mitos 1 : kita dapat terkena diabetes jika memiliki berat badan diatas rata-rata (dengan indeks massa tubuh 25-29,9)

Fakta : faktanya penyakit diabetes menyebabkan kematian lebih banyak dibandingkan dengan kanker payudara dan AIDS. Walaupun kedua penyakit tersebut digabung, angka kematian yang didapat tidak bisa menyaingi angka kematian yang dihasilkan oleh penyakit diabetes.

Kenyataannya, banyak orang yang gemuk tidak mengidap penyakit diabetes, dan malah mereka yang memiliki berat badan normal bisa terkena penyakit ini. Kegemukan adalah salah satu faktor seseorang bisa terkena diabetes. Namun tidak menjadi benar 100% apabila seseorang memiliki berat badan berlebih langsung mengidap diabetes. Tentu diperlukan diagnosis lebih lanjut untuk menentukan penyebab pasti dari penyakit ini.

Baca Juga : Data Statistik Diabetes

Mitos 2 : diabetes adalah penyakit yang berbahaya

Fakta : memang diabetes dapat menyebabkan berbagai penyakit yang bisa timbul dikemudian hari. Namun apabila sejak awal diabetes benar-benar dikontrol dan ditangani dengan serius, maka resiko komplikasi bisa dikecilkan. Sehingga berbahaya atau tidaknya tergantung bagaimana penanganan penyakit ini.

Mitos 3 : penderita diabetes hanya boleh makan sedikit dari makanan yang mengandung karbohidrat seperti jagung, roti, dan pasta

Fakta : karbohidrat merupakan elemen penting bagi setiap individu yang terkena diabetes. Karena karbohidrat merupakan bagian dari pola makan sehat. Dalam hal ini yang benar adalah mengendalikan porsi makanan yang mengandung karbohidrat agar kadar gula darah tetap stabil.

Mitos 4 : banyak makan gula dapat menyebabkan seseorang terkena diabetes

Fakta : tidaklah sesederhana itu. Makan makanan yang manis dengan jumlah banyak lantas mengidap diabetes. Itu tidaklah benar. Karena jika kita tinjau dari jenisnya, untuk diabetes tipe 1 tingginya gula darah disebabkan kurangnya insulin. Dan ini adalah faktor genetik yang belum diketahui sebabnya hingga saat ini. Sementara untuk diabetes tipe 2 disebabkan oleh banyak faktor seperti obesitas, etnis, dan usia. Jadi tidak serta merta makan makanan manis terlalu banyak menyebabkan diabetes

Mitos 5 : penderita diabetes tidak boleh makan permen dan cokelat

Fakta : penderita diabetes tetap boleh makan permen dan cokelat. Tidak ada halangan makanan bagi penderita diabetes. Makanan yang dikonsumsi oleh orang non-diabetes dapat dikonsumsi oleh mereka yang positif diabetes. Tentu selama porsinya benar dan sesuai dengan arahan dokter ditambah dengan olahraga.

Mitos 6 : penyakit diabetes dapat ditularkan kepada orang lain

Fakta : penyakit diabetes bukanlah penyakit menular. Walaupun anda berinteraksi dengan penderita diabetes cukup lama bahkan menggunakan alat-alat yang mereka gunakan. Penyakit diabetes ini lebih kepada penyakit yang berhubungan dengan genetik.

Mitos 7 : penderita diabetes hanya dapat makan makanan khusus penderita diabetes

Fakta : seperti yang saya terangkan sebelumnya. Tidak ada batasan penderita diabetes untuk makan makanan yang ingin dimakan. Semua makanan boleh dimakan asalahkan sesuai dengan takarannya. Makanan khusus tentu ada. Namun, Untuk makanan khusus tentu memiliki biaya lebih mahal dibandingkan jika menyiapkan makanan biasa. Tentu ini akan memberatkan si penderita. 

Baca Juga : Apakah Makanan "Khusus Diabetes" Lebih Baik Daripada Makanan Pada Umumnya?

Mitos 8 : penyakit diabetes hanya diderita oleh mereka yang sudah berusia lanjut

Fakta : itu salah besar, karena penyakit ini dapat menyerang siapapun tidak peduli berusia lanjut ataupun muda. Bahkan kita mengetahui bahwa akhir-akhir ini pengidap diabetes untuk usia muda semakin bertambah setiap tahunnya.

Mitos 9 : diabetes bukan penyakit yang mematikan

Fakta : tentu mitos ini salah besar. Penyakit diabetes mellitus adalah salah satu penyakit yang mengancam seluruh dunia. Jumlah kematian yang dihasilkan lebih tinggi dibandingkan dengan jumlah kematian yang disebabkan oleh HIV/AIDS.

Penyakit ini telah menjadi pelaku pembunuhan sebanyak 4 juta orang setiap tahunnya diseluruh dunia. Kalau dianalogikan, maka setiap 7 detik ada yang meninggal disebabkan penyakit diabetes.

Baca Juga : Kenapa Penyakit Diabetes Bisa Menyebabkan Kematian?

Mitos 10 : makan buah sebanyak-banyaknya tidaklah masalah bagi penderita diabetes

Fakta : memang mengonsumsi buah-buahan sehat bagi tubuh. Namun ingat, di adlam buah juga terdapat karbohidrat, dan setiap buah memiliki kadar karbohidrat yang berbeda-beda. Jadi tidak bisa seenaknya makan buah dengan jumlah besar. Lebih baik konsultasikan masalah ini ke ahli gizi untuk mengetahui kadar gizi setiap buah yang hendak dimakan.

Mitos 11 : penderita diabetes lebih mudah terkena penyakit seperti flu

Fakta : penyakit diabetes bukanlah penyakit yang menyerang system imunitas sehingga tidak selalu orang yang memiliki diabetes menjadi rapuh kesehatan tubuhnya dan banyak dihinggapi oleh penyakit. Namun untuk penderita diabetes diwajibkan untuk mengubah gaya hidupnya untuk mendapatkan kesehatan seperti non-diabetes.

Mitos 12 : penderita diabetes tipe 2 yang memakai insulin dianggap adalah pasien yang gagal

Fakta : bagi sebagian orang, diabetes tipe 2 adalah penyakit yang berkembang secara progresif. Penyakit apapun dapat membuat penyakit diabetes menjadi sulit untuk dikendalikan.

Mungkin pada waktu awal pengobatan, penderita masih cukup dengna pengobatan oral. Namun, seiring waktu, tubuh tidak mampu memproduksi insulin dengan kadar yang tetap seperti sebelumnya, atau mengalami penurunan dari waktu ke waktu. Sehingga pengobatan oral sudah tidak ampuh lagi untuk mengatasi hal tersebut. Penggunaan insulin untuk mencapai tingkat gula darah yang sehat adalah baik, bukan sesuatu yang buruk.

Mitos 13 : langkah pencegahan penyakit diabetes dibilang terlalu mahal

Fakta : mitos tersebut salah besar. Banyak hal yang bisa dilakukan sebagai bentuk pencegahan dan itu tidak membutuhkan biaya mahal. Dan itu semua sudah terbukti ampuh. Pencegahan yang dapat dilakukan adalah dengan meningkatkan kegiatan fisik, kemudian memperbaiki lingkungan dimaka kita tinggal. Tidak ketinggalan mengubah pola makan tentu juga penting.

Baca Juga : Mengenal Penyebab Dari Penyakit Diabetes

Mitos 14 : pengobatan diabetes tidaklah mahal

Fakta : salah besar, justru pengobatan diabetes sangatlah mahal. Hal ini akan berakibat pada keuangan keluarga dan mungkin kerabat anda. Hal tersebut juga berpotensi untuk membebani pelayanan kesehatan.

Mitos 15 : penderita diabetes sebagian besar didominasi oleh kaum pria

Fakta : tidak benar, diabetes dapat menyerang siapapun, baik pria maupun wanita. Bahkan untuk saat ini penderita diabetes untuk kaum wanita meningkat dari tahun ke tahun.

Mitos 16 : penyakit diabetes tidak dapat dicegah

Fakta : hal ini salah besar. Karena dengan mengatur pola makan saja sebenarnya sudah menjadi bentuk pencegahan untuk diabetes tipe 2 bahkan hingga 80%.

Mitos 17 : penyakit diabetes hanya diderita oleh Negara-negara kaya

Fakta : penyakit ini dapat muncul di Negara manapun, baik Negara kaya ataupun miskin. Justru sebagian besar penderita diabetes muncul di Negara dengan penduduk berpenghasilan rendah dan menengah. Hal ini terbukti dari penelitian dan survey yang telah dilakukan selama puluhan tahun.

Luar biasa, sampai disini kita sudah banyak sekali membahas mengenai mitos dan fakta seputar diabetes. Sangat banyak sekali mitos yang berkembang dan saya berharap dapat menyajikan informasi yang cukup untuk anda semua. Jika dirasa mitos dan fakta yang ada (di blog ini) masih kurang. Maka anda jangan sungkan-sungkan untuk berkomentar sehingga saya dapat menambahkan informasi tersebut untuk anda. Sampai bertemu pada artikel selanjutnya.